Senin, September 24, 2012

Jawaban Kedua Konsep Basis Data oleh Dosen Achmad Bachris

Jawaban Tugas Kedua Konsep Basis Data
oleh Dosen Achmad Bachris
(posting on 24th September 2012)


Soal

1. Jelaskan mengenai arsitektur sistem basis data secara singkat dan jelas !
2. Jelaskan  apa maksud penggunaan model data !
3. Apa yang membedakan model data object-oriented dan ER model ?
4. Apa perbedaan model data relasional, jaringan dan hierarkis ?
5. Buatlah sebuah database beserta tabelnya dengan ketentuan sebagai berikut :
    id_merk char 3
    nama char 15

Jawaban

 
1.    Jika ingin membangun sebuah rumah/bangunan perlu ditentukan arsitekturnya. Sama halnya di dalam basis data yang tentunya memiliki arsitektur. Arsitektur merupakan gaya rancangan dan suatu gaya rancangan tentu harus terstruktur, yaitu memiliki komponen yang ada di dalam suatu sistem, fungsi dari komponen sistem tersebut serta interelasi antara komponen dalam suatu sistem tersebut. Arsitektur sistem basis data memberikan kerangka kerja bagi pembangunan basis data. Arsitektur sistem basis data dapat digambarkan dalam bentuk arsitektur tiga-skema, tujuannya untuk memisahkan antara sisi aplikasi user dengan struktur fisik database.
Menurut ANSI/SPARC, arsitektur basis data terbagi atas tiga level yaitu level internal, level external, level conceptual. Level internal merupakan skema internal yang memuat deskripsi struktur penyimpanan basis data. Skema internal berhubungan dengan bagaimana data disimpan secara fisik (physical storage). skema internal menggambarkan secara lengkap dan detail penyimpanan data dan akses ke dalam basis data. Level external mempunyai beberapa skema eksternal atau user view. Tiap skema menggambarkan bagian dari basis data yang dapat menampilkan dan menyembunyikan sebagian data dari pengguna. Level ini berhubungan dengan bagaimana data di representasikan dari sisi setiap user (programmer, end user atau DBA). Level conceptual memiliki skema konseptual, yang menggambarkan keseluruhan basis data untuk komunitas pengguna. skema konseptual menyembunyikan detil dari struktur penyimpanan physical dan berpusat dalam menggambarkan entitas, tipe data, hubungan, operasi, dan batasan. level ini yang menghubungkan antara internal & external level.



2.    Model Data adalah sekumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data, hubungan data, semantik data atau makna data dan batasan data atau disebut juga dengan model data logic.
Model data dapat dibagi menjadi beberapa dan masing – masing memiliki fungsi sebagai berikut :
 
1. Model data berbasis objek
Model data berbasis objek menggunakan konsep entitas, atribut dan hubungan antar entitas.
2. Model data berbasis record
Digunakan untuk menguraikan seluruh logika dalam struktur database, juga digunakan untuk menguraikan implementasi dari database system. Hal itulah yang membedakan Model data berbasis record dengan model data berbasis objek.
3. Model data fisik
Yaitu konsep bagaimana data disimpan pada media penyimpanan (storage) dalam suatu susunan secara fisik.
4. Model data konseptual
Model konseptual bukanlah pendekatan proses informasi seorang programmer aplikasi, tetapi merupakan kombinasi beberapa cara untuk memproses data untuk beberapa aplikasi. Model konseptual tidak tergantung pada aplikasi individual, tidak tergantung pada DBMS yang digunakan, tidak tergantuk pada hardware yang digunakan serta tidak tergantung juga pada phisikal model.

Jadi penggunaan model data merupakan suatu proses dalam memilih dan menggunakan perangkat konseptual sesuai dengan penggolongan data untuk memudahkan dalam membuat sebuah basis data serta meng-implementasikannya, atau dengan penggunaan model data, kita dapat membuat sebuah basis data yang terproses dengan baik.

3.     Perbedaan model data object-oriented dan ER model

        ·      Entity-relationship Model
Entity-Relationship Model, atau sering disebut E-R Model adalah representasi dari dunia nyata, terdiri dari sekumpulan objek yang saling berhubungan. Setiap objek disebut sebagai Entitas, dan hubungan setiap entitas disebut sebagai Relationship, Setiap Entitas memiliki Atribut, seperti contoh Entitas Mobil, memiliki atribut, merk, warna, dan sebagainya. Untuk menggambarkan atau memodelkan E-R Model, biasanya menggunakan bentuk - bentuk tertentu, dan disebut E-R Diagram, seperti :
·         Kotak persegi panjang, menggambarkan himpunan antar entitas
·         Elip, menggambarkan atribut-atribut entitas
·         Diamon, menggambarkan hubungan antara himpunan entitas
·         Garis, yang menghubungkan antar objek dalam diagram E-R

·    Object-Oriented Model
Model Berorientasi Objek adalah model lainnya, mungkin akan terdengar sama seperti model E-R, dimana data terdiri dari kumpulan objek, setiap objek berisi nilai - nilai yang dimasukan dalam variabel instan, dimana variabel itu melekat erat dengan objeknya, dan setiap objek yang memiliki sifat dan tipe yang sama dikelompokan dalam kelas yang sama, kelas - kelas ini memiliki metode yang sama halnya dalam kelas abstrak pada bahasa pemrograman OOP. Lalu ada yang disebut dengan Method/Metode, yaitu operasi yang sedang dilakukan terhadap objek tersebut. Method digunakan untuk memanggil objek lain dalam kelas yang berbeda.


4.         Perbedaan Model Data Relasional, Jaringan dan Hierarkis


a.         Model Data Relasional

Model Data Relasional adalah model data yang paling banyak digunakan saat ini. Pembahasan pokok pada model ini adalah relasi, yang dimisalkan sebagai himpunan dari record.
Deskripsi data dalam istilah model data disebut skema. Pada model relasional, skema untuk relasi ditentukan oleh nama, nama dari tiap field (atau Atribut atau kolom), dan tipe dari tiap field. Model relasional menggunakan kumpulan tabel-tabel untuk merepresentasikan data & relasi antar data-data tersebut. Setiap tabel terdiri atas kolom-kolom, dan setiap  kolom mempunyai nama yang unik.
Contoh gambar Model Data Relasional :






b.         Model Data Jaringan (Network Model )

Data dalam model jaringan direpresentasikan dengan sekumpulan record (Pascal), dan relasi antara data direpresentasikan oleh record & link. Link dipandang sebagai pointer. Record-record diorganisasikan sebagai graf Model jaringan distandarisasi pada tahun 1971 oleh Data Base Task Group (DBTG). Itulah sebabnya disebut model DBTG. Model ini juga disebut model CODASYL (Conference on Data System Languages), karena DBTG adalah bagian dari CODASYL. Model ini menyerupai model hirarkis, dengan perbedaan suatu simpul anak bisa memilki lebih dari satu orang tua. Oleh karena sifatnya demikian, model ini bisa menyatakan hubungan 1:1 (satu arang tua punya satu anak), 1:M (satu orang tua punya banyak anak), maupun N:M (beberapa anak bisa mempunyai beberapa orangtua). Pada model jaringan, orang tua disebut pemilik dan anak disebut anggota.
Co
ntoh gambar Model Data Jaringan :


c.         Model Data Hierarki (Hirarchical Model)
 

Model hierarkis biasa disebut model pohon, karena menyerupai pohon yang  dibalik. Model ini menggunakan pola hubungan orang tua-anak. Setiap simpul (biasa dinyatakan dengan lingkaran atau kotak) menyatakan sekumpulan medan. Simpul yang terhubung ke simpul pada level di bawahnya disebut orang tua. Setiap orang tua bisa memiliki satu (hubungan 1:1) atau beberapa anak (hubungan 1:M), tetapi setiap anak hanya memiliki satu orang tua. Simpul – simpul yang dibawahi oleh simpul orang tua disebut anak. Simpul orang tua yang tidak memiliki orang tua  disebut akar. Simpul yang tidak mempunyai anak disebut daun. Adapun hubungan antara anak dan orang tua disebut cabang. Data direpresentasikan dalam record dan link. Perbedaannya adalah, record-record diorganisasikan sebagai tree (pohon) daripada graf. Model relasional berbeda dengan model jaringan & hirarki, dalam hal penggunaan pointer atau link.
            Contoh gambar Model Data Hierarki :
            
           
   
Jadi, model data relasional menggunakan kumpulan tabel dan berisi kolom dengan nama unik. Model data jaringan dan hierarkis hampir sama. Perbedaannya adalah pada model data jaringan, record-record diorganisasikan sebagai graf, ibarat seorang anak yang dapat memiliki lebih dari satu orang tua, sedangkan pada model data hierarki, record-record diorganisasikan sebagai tree (pohon) daripada graf, ibarat setiap anak yang hanya memiliki satu orang tua.

5.      Tabel Database